Tampilkan postingan dengan label indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label indonesia. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 12 Januari 2019

Lampung Bakal Jadi Maldives-nya Indonesia

Lampung bakal jadi Maldives-nya Indonesia

TRAVELERNOMADEN.COM - Lampung punya banyak pulau kecil yang cantik. Ada sebuah mimpi, untuk menjadikannya seperti Maldives.

Hal itu dijabarkan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo di sela-sela 'Rapat Koordinasi Pemulihan Sektor Pariwisata Selat Sunda Bangkit' di Marbella Hotel, Anyer, Jumat (11/1/2019) kemarin pada awak media. Menurutnya secara geografis, Lampung punya 100 lebih pulau-pulau kecil.

"Wisata kepulauan paling terkenal di dunia itu Maldives, mengapa Lampung tidak seperti itu?" katanya.

Ridho pun bakal mencontoh bagaimana Maldives mengelola pulau-pulaunya. Salah satunya, memberi keleluasaan pihak swasta untuk mengelola pariwisatanya.

Gubernur Lampung M Ridho Ficardo (dok Kemenpar)Gubernur Lampung M Ridho Ficardo (dok Kemenpar)

"Itu adalah terobosan tetapi masih terhalang kebijakan. Mungkin nanti bisa 10-20 persen diserahkan ke swasta," ujarnya.

"Kita tidak usah khawatir karena akan tetap dikendalikan oleh pemerintah, tapi diberikan kesempatan pada swasta. Kalau mereka benar-benar menjaganya alamnya, pasti wisatanya juga terjaga," tambah Ridho.

Menurut Ridho, harus ada terobosan dalam pengelolaan pulau-pulau. Sebab jangan sampai, alamnya yang indah jadi sia-sia.

"Kalau Maldives saja bisa mengapa kita tidak," tutupnya.

(Sumber detik travel)

Sabtu, 20 Januari 2018

40 Makanan Terbaik Indonesia, Rasannya Bikin Kangen

Okezone

Rendang dinobatkan sebagai makanan terenak dunia. Yuk lihat 40 makanan terbaik di Indonesia.

1. Sambal - Waroeng Spesial Sambal; Jl.RM.Said No.39 Solo dan Le Seminyak (Pacific Place, level 5; (0)21 5140 0610)

2. Sate - Sate Ragusa (Jl. Veteran 1 No. 10)

3. Bakso -Bakso Lapangan Tembak Senayan, dekat Mall Senayan City

4. Soto- Kafe Betawi (Jl. MH. Thamrin No. 1, Grand Indonesia) atau Soto Madura (Jl. Juanda No.16).

5. Nasi Goreng - Menteng Plaza (Jl. HOS Cokroaminoto)

6. Gado-gado -Gado-Gado Boplo (Jalan Panglima Polim 4; +62 (0)21 724 8334).

7. Nasi Uduk - Nasi Uduk Babe Saman (Kebon Kacang 9; +62 (0)21 314 1842)

8.Nasi Padang- Restoran Sederhana atau Garuda ; Jl. Gajah Mada, Medan, Sumatra.

9. Ayam Goreng - Ayam Goreng Nyona Suharti (Jl. Kapten Tendean No. 13; +62 (0)21 525 4595).

10. Bakmie Goreng- Bakmie Gang Mangga (Jl. Kemurnian IV/0) dan Bakmie GM on Jl. Sunda No.9 (021 390 3018).

11. Gudeg - Adem Ayem (Jl. Slamet Riyadi No. 342., Solo)

12. Rawon - Adem Ayem (Jl. Slamet Riyadi No. 342, Jl. Embong Malang, Surabaya).

13. Pecel Lele - Warung kaki lima di area Sarinah Mall

14. Opor Ayam - Ibu Endang Warung (Jl. Cipete Raya)

15. Mie Ayam - Bakmie Orpha (Jl. Malaka II No. 25; +62(0)21 691 2450),

16. Babi Guling - Warung Ibu Oka (Jl Suweta, Ubud, Bali)

17. Gulai - Pagi-Sore (Jl. Pondok No. 143, Padang).

18. Bubur Ayam - Bubur Ayam Mang Oyo, Jl. Sulanjana, Bandung.

19. Bakpao - Hampir di semua tempat ada

20. Asinan Sayur - Diluar Ragusa Ice Cream shop (Jl. Veteran 1No. 10.)

21. Cah Kangkung - Santika, Jl. Bendungan Hilir

22. Pepes Ikan - Beautika (Jl. Hang Lekir No. 1; +62 (0)21 722 6683)

23. Pempek - Pempek Wak Ayah Lemak at Kebon Sirih, Palembang.

24. Perkedel - Le Seminyak (Pacific Place, level 5; +62 (0)21 5140 0610).

25. Martabak - Martabak Ayah; Jl TWK Mohd Daudsyah, Banda Aceh.

26. Sayur Asem - Warung Surabaya (Jl. DR. Abdul Rachman Saleh).

27. Sop Buntut - Sop Buntut Bogor Café (Pacific Place Mall, level 5; +62 (0)21 5797 3238).

28. Ketoprak- Gado-Gado Kartika (Jl. Pinang Emas III; +62 (0)21 750 8846).

29. Balado Terong - Seribu Rasa (Jl. Haji Agus Salim 128; +62 (0)21 392 8892)

30. Lontong Sayur - Pak Sule outside the ANZ building on Jl. Gatot Subroto

31. Rendang - Sederhana (Jl. Gandaria Tengah III No. 23; +62 (0)21 725 0172)

32. Tahu Gejrot - Menteng Plaza (Jl. HOS Cokrominoto).

33. Sop Kambing - Sop Kaki Kambing (Jl. Kendal)

34. Siomay - Siomay Pak Lili at Jl. Geger Kalong Girang, Bandung.

35. Ikan Bakar - Ikan Bakar Cianjur (Jl. Cipete Raya No. 35; +62 (0)21 7590 0222).

36. Daun Pepaya - Bumbu Desa (Jl. Suryo No. 38; +62 (0)21 720 1244).

37. Otak-otak - Harum Manis (Jl. Mas Mansyur No. 26; +62 (0)21 5794 1727)

38. Bebek Goreng - Dapur Babah (Jl. Veteran no. 18-19, Jakarta; +62 (0)21 385 5653) dan Bebek Bengil (Jl. Hanoman, Bali; +62 (0)361 975 489).

39. Gorengan – Hampir setiap pinggir jalan

40. Mie Instant -Dimana-mana

Sumber DetikTravel

Rabu, 17 Januari 2018

Festival Payung Indonesia, Event Seru Untuk Merajut Persatuan




Festival Payung Indonesia 2017 bertempat di Pura Mangkunegaran Solo. Acara tersebut diselengarakan pada Jumat - Minggu, 15 - 17 September 2017

Keberagaman di Indonesia adalah anugerah. Selaras dengan dengan kehidupan alam yang penuh warna. Layaknya seperti keindahan pelangi dengan ragam warnanya. Selaras dengan ciptaanNya di dunia ini yang penuh keberagaman. Keberagaman itu fitrah. Indonesia yang terdiri dari 34 provinsi, 1.128 suku bangsa, 742 bahasa daerah, adalah suatu fakta.

Dengan tema ‘Sepayung Indonesia’ dalam Festival Payung Indonesia (FPI), 15 -17 September 2017 ini, kita merajut bersama rasa persatuan dan kebersatuan bangsa, menghargai perbedaan dalam keberagaman, berteduh bersama di bawah Payung Indonesia — Pancasila. 

Pameran 127 Payung Rajut, karya perajut dari berbagai kota di Indonesia: Lhokseumawe, Medan, Lampung, Tangerang, Depok, Sukabumi, Purwokerto, Kudus, Malang, Semarang, Yogyakarta, Magelang, Madiun, Bali, Surabaya, Jakarta, Boyolali, Pati, Sukoharjo, Makassar, Klaten, dan Pacitan. Merepresentasikan keberagarnan Festival Payung Indonesia. Merajut kreativitas berbagai daerah dalam kebersamaan.


Pameran fotografi payung yang terdapat pada relief candi zaman kiasik (Hindu-Budha) di Indonesia. Merupakan bukti arkeologis bahwa payung sudah ada di masa lalu. Bahwa payung telah hadir dalam kehidupan sehari-hari  masyarakat nusantara masa lalu. Juga pameran fotografi keberadaan payung di zaman kolonial Belanda, menunjukkan bukti bahwa di era kolonial telah hadir industri kerakyatan kerajinan payung


Untuk terus belajar tentang nilai-nilai dan spirit hidup, Pentas Maestro Tari - Dariah (Banyumas); Ayu Bulantrisna Djelantik (Bali); Rusini(Solo); Retno Maruti(Jakarta); Didik Nini Thowok (Yogyakarta); dan lbu Hj. Munasiah Daeng Jinne (Makassar), akan memberi inspirasi kepada kaum muda tentang bagaimana para maestro berkomitmen terhadap dirinya sendiri dan berkarya. Pembuat payung tradisional yang sudah sepuh juga merupakan sosok Maestro - yang mempunyai keberanian pada suatu pilihan hidup dan terus berkomitrnen berkarya di jalan sunyi.

Anak-anak muda Kota Solo dan dari berbagai kota juga ikut berpartisipasi daLam ekspresi seni musik, tari, dan seni rupa. Dalam FPI, kaum muda dan tua bertemu untuk membangun semangat berbagi. Merasakan keindonesiaan. Bersama merajut keindahan ragam kreativitas pada media payung. Payung menjadi sumber inspirasi merajut keberagaman bangsa Indonesia — SEPAYUNG INDONESIA..

FPI juga menjadi rung ekspresi persahabatan antarbangsa. Setelah kunjungan Delegasi Thailand ke FPI 2015, pada tahun 2016 dan 2017, FPI sudah mulai berkunjung ke Bo Sang, Chiang Mai, untuk berbagi dan bertukar ide dan pengalaman. 

Dan akhirnya mengkristal dalam format hubungan sister festival (festival bersaudara). Pada kesempatan ini pula, akan di-launching logo sister festival  antara Festival Payung Indonesia dan Bo Sang Umbrella Festival (Chiang Mai, Thailand). Semoga di masa depan dari Sepayung Indonesia akan meningkat menjadi Sepayung ASEAN.

Sumber: Eventsolo
Tulisan ini sudah mendapat perubahan dari tim Traveler Nomaden

Sabtu, 13 Mei 2017

Banyak yang Nggak Tahu, Danau yang Dikunjungi Jokowi di Papua Tertinggi di Indonesia

TravelerNomaden - Presiden Joko Widodo Melakukan kunjungan ke Papua untuk melihat Jalan Trans Papua dan kegiatan Lain

Saat menyusuri Jalan Trans papua, Jokowi sempat melihat keindahan salah satu danau tertinggi di Indonesia.

Jokowi dengan didampingi sejumlah jajarannya menyusuri Jalan Trans Papua di ruas Wamena-Habema naik motor trail pada Rabu (10/5) kemarin. Saat melewati km 53-42, rombongan Jokowi dimanjakan dengan pemandangan Danau Habema atau yang punya nama asli Danau Yuginopa. Mereka juga sempat berfoto bersama dengan latar danau tersebut.

Nah, Danau Habema ada di komplek Pegunungan Jayawijaya, jaraknya sekitar 48 km dari Kota Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua. Dari informasi yang dikumpulkan detikTravel, Jumat (12/5/2017), Habema termasuk salah satu danau tertinggi di Indonesia yang berlokasi di ketinggian 3.225 mdpl.

Traveler tentunya bakalan senang wisata kemari. Pemandangannya memang begitu cantik. Jika tidak berkabut, kamu bisa melihat Puncak Wilhelmina yang dikenal juga sebagai Puncak Trikora. Di puncak itulah ada lapisan es abadi yang jarang dijumpai di Tanah Air.

Ini Danau Cantik yang Dilihat Jokowi di PapuaFoto: (Biro Pers Setpres)
Di tepian danau ada rerumputan yang menghijau dengan indahnya. Tak jarang embun menghiasi rerumputannya. Tidak hanya saat pagi hari tapi juga siang maupun malam karena suhu udara sekitar cukup dingin.

Suhunya bisa mencapai delapan derajat Celcius dalam kadar normal, dan bisa turun hingga angka tiga derajat Celcius jika malam tiba. Hal ini tak mengherankan karena letak danau yang ada di ketinggian.

Ini Danau Cantik yang Dilihat Jokowi di PapuaFoto: (Biro Pers Setpres)
Suasana sekitar danau pun tenang, tak ada deru kendaraan yang ramai seperti di perkotaan. Cocok sekali untuk kabur sejenak mencari ketenangan dari pekerjaan yang menumpuk. Para pendaki Pegunungan Jayawijaya termasuk pendaki Carstensz juga kerap menyempatkan untuk singgah sejenak menikmati pesona danau.

Kabarnya kamu bisa menemukan anggrek hitam yang langka di sekitar danau. Walaupun kini memang flora dilindungi itu sudah jarang ditemui. Kalau tidak melihat anggrek itu jangan sedih, kalau beruntung bisa juga bertemu cendrawasih dan strapia yang merupakan endemik di sana. Kedua burung itu sungguhlah cantik.

Buat yang penasaran mau main ke Danau Habema, kamu bisa naik kendaraan ke sana sekitar 3 jam perjalanan. Tentunya jangan lupa membawa jaket tebal untuk menghalau dingin.

Sumber: DetikTravel

https://travel.detik.com/domestic-destination/3499070/ini-danau-cantik-yang-dilihat-jokowi-di-papua

Kamis, 11 Mei 2017

Yuk Saksikan Festival Teluk Jailolo 2017 yang Bakal Sangat Meriah, Ini Deretan Acara Serunya

Foto: blog.gogonesia.com
TravelerNomaden - Pemerintah Daerah Halmahera Barat kembali mempromosikan kemolekan pariwisatanya melalui Festival Teluk Jailolo 2017 selama seminggu 8-13 Mei 2017. Even tahunan yang sudah dihelat sejak 2009 ini akan menyajikan berbagai kearifan lokal yang ada di Halmahera Barat.
Keindahan panorama alam, potensi bawah laut, kuliner khas, serta adat istiadat penduduk asli Halmahera Barat bakal jadi primadona di acara budaya ini. Berbagai atraksi juga bakal memberikan hiburan tersendiri.
"Yang pasti, rangkaian acara di Festival Teluk Jailolo 2017 bakal lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya," ujar Plt. Kepala Dinas Pariwisata Halmahera Barat Demianus Sidete, Jumat (5/5).
Demianus menjelaskan, Festival Teluk Jailolo akan menampilkan tradisi Sasadu on The Sea, Pagelaran Seni Budaya Moloku Kie Raha, Upacara Adat Sigofi Ngolo, Wisata Petualangan, Lomba Fotografi Underwater, dan Diving.
"Ada pertunjukan seni kontemporer yang memadukan unsur tarian dan musik tradisional khas masyarakat Jailolo. Pertunjukan ini diadakan di panggung di atas laut," ungkap Demianus.
Demianus melanjutkan, Upacara Adat Sigofi Ngolo merupakan upacara bersih-bersih laut. Acara sakral ini merupakan ritual adat masyarakat setempat dengan memberikan persembahan untuk alam.
"Sedangkan Pagelaran Seni Budaya Moloku Kie Raha nanti menyajikan kuliner tradisional dan panggung seni budaya. Pengunjung juga akan diajak wisata petualangan dengan menjelajahi desa-desa di Halmahera Barat. Wisatawan bisa belajar lebih banyak tentang rempah-rempah, bumbu tradisional kebanggaan Indonesia," terang Demianus.
Demianus menambahkan, Pagelaran Seni Budaya Moloku Kie Raha tahun ini sangat istimewa. Karena budaya keempat kerajaan besar di Maluku Utara yaitu Jailolo, Bacan, Ternate dan Tidore akan diintegrasikan dalam ikatan persaudaraan berdasarkan falsafah Moloku Kie Raha.
"Dalam bahasa lokal, Moloku Kie Raha berarti persaudaraan penguasa empat gunung dimana gunung diartikan sebagai kerajaan," terang Demianus.
Masih banyak lagi event yang dapat diikuti dalam Festival Teluk Jailolo seperti Lomba Foto Underwater, Lomba Sapu Laut, Fun Drive, Lomba Tarian Tradisional, Pesta Permainan Tradisional Anak, Ceremony Puncak Sasadu On The Sea, Trip Desa Gamtala dan lain sebagainya.
Bagaimana aksesnya bila ingin menghadiri Festival Teluk Jailolo? Tidak perlu khawatir, akses menuju teluk Jailolo cukup mudah. Ada dua moda transportasi yaitu dengan menggunakan pesawat terbang yang menuju Bandara Sultan Baabulah, Ternate dan menggunakan kapal laut yang menuju Ternate. Dari Ternate menuju Jailolo, dapat menggunakan kapal cepat ataupun kapal kayu.
"Perjalanannya cukup singkat, sekitar 1 jam sudah sampai di Jailolo. Lokasi Festival Teluk Jailolo 2017 tidak terlalu jauh dari dermaga. Pengunjung dapat menggunakan jasa angkutan becak bermotor," papar Demianus.
Selain itu, penginapan di Teluk Jailolo juga terdapat sejumlah penginapan seperti hotel bintang satu dan homestay. Tarifnya cukup murah, hanya sekitar Rp 200 ribu sampai Rp 300 ribu sudah dapat beristirahat dengan nyaman.
Jika ingin menginap di hotel, Jailolo memiliki hotel-hotel seperti d'Hoek, Hotel Camar, dan Hotel Nusantara Indah dengan fasilitas bintang satu. Hotel-hotel tersebut menyediakan sekitar 55 kamar.
"Untuk penginapan, kita punya sebanyak 15 penginapan. Sementara di Jailolo, ada cottage dengan 7 kamar, homestay ada 50 dengan 3 kamar masing-masing," jelasnya.
Untuk biaya penginapan, harga untuk penginapan berkisar sekitar Rp 150.000 - Rp 350.000. Sementara untuk hotel berkisar dari Rp 275.000 - Rp 525.000.Homestay dihitung harga per kamar yakni Rp 100.000 dan Rp 125.000 dengan fasilitas AC.
Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata, Kementerian Pariwisata RI, Dadang Rizki Ratman mengatakan, even festival yang dilaksanakan Halmahera Barat ke-9 itu sangat didukung Kemenpar setelah dilakukannya penandatanganan nota kesepahaman untuk pengembangan wisata di Halmahera Barat.
Menurutnya, nota kesepahaman itu dilakukan kementerian mengingat potensi wisata daerah setempat cukup menjanjikan dan memiliki nilai untuk dijual ke lokal maupun mancanegara.
“Diantaranya seperti aikon dalam bidang panorama alam dan keindahan bawah lautnya. Potensinya sangat bisa untuk dikembangkan dan dijual,” kata Dadang.
Halbar, kata dia, kini menjadi contoh dalam semangat Festivalnya. Maka itu, diharapkan terus dikembangkan agar Halbar bisa dikenal luas di mancanegara.(*)
Kunjungi Website resmi kami www.kemenpar.go.id

Sumber: Facebook/Kementrian Pariwisata

Rabu, 10 Mei 2017

Wisata Golf Indonesia Dipasarkan di Vietnam, Begini Potensi Olaharga Kelas Atas di Indonesia

Wartadewata.com

TravelerNomaden - Menpar Arief Yahya tak ingin kendor memasarkan wisata golf di Indonesia. Setelah Korea, Australia, Jepang dan Singapura, pada 7-10 Mei 2017 nanti giliran Vietnam yang akan dihipnotis untuk merasakan sensasi bermain golf di tempat-tempat eksotis, berpanorama keren dan level dunia di Indonesia. Batam, Bintan, Bali, Jakarta, Bandung, Surabaya, menjadi pemikat untuk menggiring penggila golf Vietnam.
“Vietnam juga punya banyak potensi. Yang hobi golf banyak. Karenanya kami akan direct selling di sana. Paket-paketnya kami tawarkan saat Sales Mission Golf, 7-10 Mei 2017 di Ariyana Da Nang Exhibition and Convention Centre, Vietnam,” terang Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar, I Gde Pitana, yang didampingi Asisten
Deputi Pengembangan Pasar Asia Asia Tenggara, Rizki Handayani Mustafa, Sabtu (6/5).
Ada 10 sellers dari Indonesia, khususnya pelaku
industri olahraga golf, TA/TO yang menjual paket golf, serta owner lapangan golf yang ikut diboyong ke Vietnam. Semua akan fokus di
B to B meeting, serta coffee corner+business gathering (mingle).
Jurus pemikatnya tentu saja presentasi lapangan golf kelas atas. Yang sudah banyak menggelar even-even internasional. Kalau sudah begitu, panorama yang ditawarkan juga pasti yang sudah standar dunia. Yang wow. Yang punya view pantai, gunung, dan hutan yang sangat eye catching. “Timing yang kami
pilih juga pas. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka pelaksanaan Asia Golf Tourism Convention (AGTC) di Da Nang, Vietnam,'' tambah Pitana.
Di dunia golf, AGTC bukan even kacangan. Namanya sudah sangat ngehits. Sangat populer di kalangan golfer-golfer Asia Pasifik. Inilah event pariwisata golf terbesar di Asia Pasifik. Selama 6 kali penyelenggaraan. eventnya tak pernah sepi. Dan khusus 2O17, IAGTO selaku penyelenggara, mengundang sekitar 400 buyers dari seluruh region Asia Pasifik.
Dari analisa pasar yang sudah dilakukan Kemenpar, ada peluang besar yang bisa digaet dari Vietnam. Pertama, golf merupakan cabang olahraga populer di kalangan Kemenpar Jualan Wisata Golf ke Vietnam

Ada peluang besar yang bisa digaet dari Vietnam. Pertama, golf merupakan cabang olahraga populer di kalangan masyarakat kelas atas di Vietnam.
Spending money nya lumayan besar. Angkanya ada di kisaran USD 3 ribu - USD 4 ribu. ''Ini sangat mungkin kita ambil karena lapangan golf berkualitas di Vietnam jumlahnya terbatas,'' pungkas pria berkacamata itu.
Untuk urusan wisata golf, Indonesia memang ada di atas Vietnam. Jumlah padang golf berlabel dunia? Jauh di atas Vietnam. Bila Vietnam hanya punya puluhan, Indonesia sudah ratusan. Setidaknya ada 150 padang golf, termasuk 114 golf course berstandar internasional yang bisa dipakai main sepanjang tahun.
Even internasionalnya? Juga sudah banyak. Dari yang skalanya junior, open tournament Asia Pasifik, SEA Games, semua sudah sering digelar di Indonesia.
Menpar Arief Yahya yang juga hobi bermain golf itu sampai ikut merekomendasikan wisata golf Indonesia. Dia langsung menpersilakan golfer-golfer dari Vietnam untuk bermain golf di Indonesia.
”Indonesia itu surganya para pegolf, lapangannya bagus, bisa main sepanjang tahun, tidak banyak terpengaruh oleh musim. Jadi silakan datang kapanpun ke Indonesia. Apalagi jarak Vietnam ke Indonesia tidak jauh. Tiga jam terbang sudah sampai Indonesia," terang Menpar Arief Yahya.
Di dekat Jakarta saja, ada Emeralda Golf Club. Lapangan golf yang satu ini sudah berpengalaman menggelar ajang-ajang internasional. Desainnya keren. Dua legenda golf sekelas Arnold Palmer dan Jack Nicklaud sudah mencurahkan perhatian mereka untuk membangun lapangan ini.
Palm Hill Golf juga tak kalah dahsyatnya. Lapangan golf ini punya pemandangan Gunung Salak.
Permata Sentul Golf juga sama. Lapangan golf yang dibangun di atas lahan seluas lebih dari 100 hektar ini bergaya modern. Desainnya dikawal langsung oleh Thomson Wolveridge & Perret, perancang lapangan golf 18 hole berstandar internasional.
Belum lagi pesona lapangan golf di Batam, Bintan, serta Bali. Semuanya sudah sangat kuat dan berkelas. Lapangannya juga banyak dianggap jauh lebih keren daripada yang ada di Bangkok, Thailand sekalipun. ''Dan jangan lupa, cost main golf di Indonesia tergolong murah sekali. Itu sebabnya kita dorong sport tourism golf ke Indonesia," lanjutnya.

Sumber: Facebook Kementrian Pariwisata Indonesia

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review